Forum lobi di tingkat pimpinan fraksi tidak menemukan kata mufakat terkait RAPBN-P 2013. Sembilan fraksi yang ada di DPR terbelah kepada kedua kelompok, menerima dan menolak.
Fraksi yang menolak, seperti yang sudah terbaca sejak awal adalah, PKS, PDI Perjuangan, Hanura, dan Gerindra.
Sementara lima fraksi lainnya adalah Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP dan PKB menerima RAPBN-P, yang isinya memuat soal pengurangan subsidi BBM dan mengalokan sejumlah dana untuk kompensasi atas kenaikan harga BBM tersebut.
Karena tak menemui titik temu, akhirnya dilakukan voting. Voting digelar per fraksi. Ketua DPR Marzuki Alie meminta kepada anggota dari masing-masing fraksi untuk berdiri sebagai tanda menerima. Setelah itu, giliran yang menolak diminta berdiri.
Hasilnya sebanyak 181 anggota Dewan dari empat fraksi dari Hanura (14 suara), Gerindra (25 suara), PKS (51 suara), dan PDIP (91 suara) menolak menyetujui RAPBNP.
Selebihnya, 338 anggota Dewan menerima. Ke-338 ini berasal dari lima fraksi. Yaitu Fraksi PKB (23 suara), PPP (34 suara), PAN (40 suara), Golkar (98 suara), dan Demokrat (143 suara). "Maka Rapat Paripurna memutuskan menyetujui RUU APBN Perubahan tahun 2013 untuk disahkan menjadi UU," tandas Marzuki Alie. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA