Sejumlah elemen Mahasiswa di Medan, Minggu (16/6/2013), berencana akan kembali menggelar demonstrasi menolak rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM). Bahkan informasi yang diterima, gelombang aksi lebih besar akan terjadi pada Senin (17/6/2013).
Salahsatu elemen mahasiswa yang akan menggelar aksi hari ini, adalah Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiwa Muhammadiyah (PC IMM) Medan. Koordinator Lapangan, Welly Susanto mengaku, sasaran aksi menolak kenaikan harga BBM mereka adalah Bundaran Air mancur di Jalan Gatot Subroto dan berakhir di Bandara Polonia Medan.
Dijadikannya Bandara Polonia sebagai sasaran aksi juga dilakukan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kota Medan, Sabtu (15/6/2013). Aksi tersebut mengakibatkan kemacetan panjang karena polisi memblokir jalan untuk menghempang aksi demonstrasi itu.
Akibat akses masuk ke bandara ditutup, ratusan calon penumpang harus harus rela berjalan kaki hingga mencapai 1 kilometer.
Sementara itu, aksi dengan massa yang lebih besar akan menjadi bagian Kongres Rakyat Sumatera Utara (KRSU). Dalam undangan yang diterima wartawan, KRSU akan membawa ribuan massa dalam demonstrasi yang digelar, Senin (17/6/2013).
Tanggal itu dipilih bersamaan dengan rencana pemerintah untuk mengumumkan kepastian kenaikan harga BBM. Pematangan aksi akan dibahas Minggu ini di salahsatu rumah makan di Medan.
Diketahui, sepekan terakhir Kota Medan sudah digoyang enam elemen mahasiswa yang menolak kenaikan BBM. Sabtu kemarin saja, ada enam elemen yang bergerak diantaranya, mahasiswa Institut Tekhnologi Medan ITM) yang beraksi di di depan kampus mereka Jalan Gedung Arca Medan sekira pukul 16.00 WIB.
Pada aksi sebelumnya, mahasiswa ITM juga sempat terlibat bentrok fisik dengan pihak kepolisian.
Selain ITM, mahasiswa dari kampus lainnya juga tak mau ketinggalan. Dari amatan di lapangan hingga Sabtu malam, aksi turun ke jalan dilakukan mahasiswa UNIKA, UISU, Universitas Panca Budi, Universitas Darma Agung da Universitas Harahapan.
Bahkan Gerakan Mahasiwa Kristen Indonesia (GMKI) menggelar aksi hingga malam hari di Jalan Iskandar Muda dan Jalan Gajahmada. Sempat membakar ban dan blokir jalan yang mengakibatkan kemacetan parah. [ded]
KOMENTAR ANDA