Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, animo calon mahasiswa yang mendaftar di Universitas Negeri Medan (UNIMED) masih cukup besar. Setidaknya 15.419 peserta bersaing untuk bisa masuk Unimed lewat jalur SBMPTN.
Masih sama seperti tahun sebelumnya, Fakultas Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) menjadi primadona bagi para peserta.
''Sama seperti tahun sebelumnya, PGSD tetap menjadi favorit. Selanjutnya ada jurusan Biologi, Matematika, dan Bahasa Inggris,'' ujar Ketua Panitia SBMPTN Prof Dr Khairil Anshari didampingi Prof Dr Biner Ambarita.
Kharil menambahkan, peserta yang mendaftar melalui jalur SBMPTN berjumlah 15.419 dengan rincian Saintek 4.413, Soshum 7.094 dan campuran sebanyak 3.912. Sedangkan kursi yang tersedia untuk mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN hanya 1.192, yang diterima melalui jalur undangan atau SNMPTN berjumlah 2.108,
''Dan Beasiswa Mahasiswa berprestasi (Bidikmisi) Unimed menyediakan 630 siswa sesuai kuota yang ditentukan,'' katanya.
Pelaksanaan ujian SBMPTN sendiri dilaksanakan selama dua hari yakni 18-19 Juni mendatang dan tersebar di beberapa lokasi diantaranya UNIMED, Institude Agama Islam Negeri Sumatera Utara (IAIN SU), Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Universitas Medan Area (UMA), Universitas Amirhamzah, MAN 1 dan MAN 2 Medan.
''Lokasi pelaksanaan ujian disebar di sembilan titik,'' tambah Khairil.
Sementara untuk pengamanan bilang Kharil yang juga menjabat sebagai Pembantu Rektor I Unimed, dilaksanakan oleh aparat kepolisian dibantu dengan security pengamanan kampus serta pengamanan tertutup dari kalangan Unimed.
''Ada sekitar 1.417 pengawas yang dikerahkan,'' katanya seperti dikutip dari sumutpos.
sementara Prof.Dr Biner Ambarita menambahkan, bagi peserta ujian SBMPTN yang terlambat hanya bisa ditolerir 30 menit dari dimulainya ujian.
''Bagi peserta calon mahasiswa Unimed jangan lupa membawa kartu ujian sebagai bukti peserta SBMPTN,'' jelasnya.[ans]
KOMENTAR ANDA