Pemerkosaan identik dengan remaja sebagai korbannya. Namun di Kota Tasikmalaya seorang nenek berusia enam puluh tahun, menjadi korban pemerkosaan seorang remaja.
Akibat aksi main paksa ini sang nenek dirawat di rumah sakit karena mengalami pendarahan hebat. Nenek berusia enam puluh tahun ini sebut saja Vitri Laras, warga Cempaka Warna, Cilembang, Cihideung, Kota Tasikmalaya. Dia harus dirawat intensif di RSUD Kota Tasikmalaya, setelah diperkosa seorang remaja.
Peristiwa tersebut terjadi ketika korban yang tinggal bersama anak bungsunya, kedatangan pelaku, Minggu malam (9/6/2013). Karena sudah saling kenal, anak korban diminta pelaku membelikan minuman hangat jenis bandrek di Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya.
Kala suasana rumah sepi, pelaku tiba-tiba membekap mulut korban dan menggiringnya ke kamar. Dibawah ancaman akan dibunuh, korban diperkosa.
Kejadian tersebut diketahui anaknya yang pulang membeli minuman hangat dan melihat ibunya keluar kamar mandi dengan darah bercucuran di lantai. Kepada anaknya korban mengaku telah diperkosa pelaku yang memang sebelumnya pelaku sempat menjadi tetangga.
Karena mengalami pendarahan terus menerus, akhirnya korban dibawa ke RSUD Tasikmalaya.
Menurut Kapolsekta Cihideung AKP Tri Sumarsono korban diduga diperkosa oleh tetangganya yang sedang dalam kondisi mabuk berat. Saat ini pelaku melarikan diri, namun identitasnya sudah teridentifikasi dan sedang dilakukan pengejaran.
"Diduga pelaku tetangganya sendiri. Saat ini kami masih melakukan pengejaran. Sementara kasusnya kami limpahkan ke unit PPA Satreskrim Polresta Tasikmalaya," kata Kaposlek. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA