Dugaan baru muncul seputar pembunuhan sadis yang menewaskan Lia Rahmadani (16) oleh tersangka Deni Syahputra (30).
Keluarga menduga sebelum dibunuh, korban terlebih dahulu diculik oleh pelaku. Sebab, korban sempat menghilang selama beberapa hari sebelum ditemukan warga dalam kondisi tewas mengenaskan.
Pengakuan ini disampaikan, Ana (48) Bibi korban saat menjemput jenazah keponakannya di RSU Pirngadi Medan.
"Dia diculik, karena nggak mau menerima cinta pelaku, mana mungkin dia mau nerima umur 30 (usia pelaku) ke umur 16 (usia korban)," kata Ana, Selasa (4/6/2013), kepada MedanBagus.Com, beberapa saat lalu.
Keluarga sendiri sangat terpukul atas peristiwa ini. Hal ini ditambah lagi banyaknya pemberitaan yang menurut mereka menyudutkan korban karena disebut selingkuhan pelaku.
"Abang wartawan kan, tolonglah bang jangan ditulis yang nggak benar tentang dia, dia itu anak baik jadi bukan selingkuhan pelaku, pelaku yang ngejar-ngejar dia," ujarnya menangis.
Rencananya, jenazah Lia akan dimakamkan di TPU pasar 10, Desa Bandar Klipa, Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
"Ini ke rumah dulu Bang, baru dari rumah nanti dibawa ke pemakaman," kata Ana.
Ana dan kerabat lainnya yang menjemput jenasah masih terus dirundung sedih, mereka tampak menangis sambil menunggu jenazah korban diotopsi oleh tim forensik RSU Pirngadi.
Kepada medanbagus.com, ia menuturkan selama ini korban dikenal sebagai pribadi yang baik. Ia bahkan dikenal sebagai pendiam. [rob]
KOMENTAR ANDA