post image
KOMENTAR
MBC. Ketua Fraksi Partai Demokrat, Jhony Wellas Poly, mengaku tidak mengetahui soal interpelasi dari DPRD DKI Jakarta kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo soal program Kartu Jakarta Sehat (KJS).

"Saya justru baru tahu ada interpelasi itu," kata Jhony saat dihubungi, Jakarta, Sabtu (25/5/2013).

Dia mengaku masalah soal mundurnya 14 dari 16 rumah sakit dari program KJS tersebut sudah diambil alih oleh Komisi E DPRD DKI Jakarta.

"Saya lihat pada akhirnya terbatalkan sendirinya karena katakanlah itu dijalankan," katanya.

Jhony menyebutkan bahwa sebaiknya pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan penjelasan secara rinci mengenai teknis penggunaan KJS. "Agar semua mengerti," katanya.

Penjelasan tersebut diperlukan karena menurutnya, rumah sakit masih banyak yang belum memahami penggunaan KJS yang diserta dengan Indonesia Case Based Groups (Ina CBG's). "Ada sejumlah rumah sakit yang tidak mengerti sistem itu," katanya.

Dia memastikan bahwa interpelasi yang ditandatangani oleh sekitar 30 anggota DPRD DKI tersebut tidak akan berlanjut karena sudah diambil alih oleh Komisi E yang mengurus soal kesejahteraan rakyat. "Mentah itu," katanya. [rob]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa