post image
KOMENTAR
Sungguh memprihatinkan! Lebih 20 tahun jalan besar  SIRPANG RAYA-TIGARAS Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun tak pernah diaspal. Hingga kini warga setempat merasa heran mengapa  Pemkab Simalungun mengabaikan kondisi jalan babak belur sepanjang 20 kilometer itu.

''Ise do hitaon namambotoh aha do hira hira na jadi kendala ijai, atap memang na lang ongga do ianggarhon dana hujai? (Siapa kira-kira yang tahu apa kendalanya, atau memang Pemkab Simalungun tak punya anggaran),'' gerutu Sahata Silalahi, salah seorang putra daerah setempat yang mengeluhkan kondisi jalan rusak SIRPANG RAYA-TIGARAS itu di dinding facebook Media Simalungun, Jumat (24/5/2013).

Setelah berkeluh kesah, sontak warga Simalungun pun banyak berkomentar.

''Lang dong mungkin han huta in na jadi anggota dewan atap pejabat na agak ok boto. (Mungkin tak ada dari daerah itu yang menjadi anggota dewan atau pejabat teras,'' tulis Tiodora Saragih.

''Benar. Saya yang tiap minggu ke Perdagangan-Simanindo jadi terpaksa lewat perkebunan Sidamanik. Tapi apa benar itu tanggung jawab Pemkab Simalungun? Jangan-jangan tanggungjawab Pemprovsu. Coba dicek dulu. Menyalahkan JR Saragih (red, Bupati Simalungun) tanpa tahu masalahnya itu kurang baik,'' imbau Tumpal Paulus Yosef Simanjorang, facebooker lainnya.

Sahata silalahi selanjutnya mengomentari lagi. ''Saya pikir bukan perkara ada atau tidak anggota dewan atau pejabat dari daerah ini. Persoalannya sudah 20 tahun ini jalan SIRPANG RAYA-TIGARAS tak pernah tersentuh pengaspalan. Padahal jalan rusak itu hanya 20 kilometer, warga setempat tetap tak pernah telat membayar pajak,'' keluhnya.

Menurut Sahata Silalahi, seharusnya Pemkab Simalungun tak pilih kasih dalam pembangunan daerah.

''Kenapa jalan dari Siantar menuju Kecamatan Raya (red, kantor Bupati) sangat mulus? Padahal dari SIRPANG RAYA-TIGARAS kondisinya sangat memprihatinkan.''

Namun menurut Sahata Silalahi, meski jalan tersebut merupakan tanggungjawab Pemprovsu sejatinya Bupati Simalungun harus tetap memperjuangkannya ke tingkat provinsi agar cepat diperbaiki. Mengingat janji JR Saragih saat kampanye pencalonan Bupati simalungun beberapa waktu lalu untuk pemerataan pembangunan. ''Jadi mana janji bupati yang dulu?'' kata Sahata Silalahi bernada heran.

Sekadar diketahui hingga kini jalan SIRPANG RAYA-TIGARAS cukup memprihatinkan. Di sepanjang ruas jalan ditemukan lubang besar. Diperkirakan kalau ada warga yang sedang hamil tua diperkirakan bisa melahirkan di situ, karena waktu tempuh menuju rumah sakit tak sempat lagi akibat jalan rusak tersebut.

Pemkab Simalungun diminta membuka mata dan memasang telinga terhadap keluhan warga setempat. Pasalnya, jika dalam waktu dekat jalan tersebut tak diperbaiki, kemungkinan warga bakal melakukan tindakan ekstrim. [ans]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas