post image
KOMENTAR
Tornado maut yang memporak-porandakan pinggiran selatan Kota Oklahoma, Ibu Kota Negara Bagian Oklahoma di AS, telah merusak lebih dari 12.000 rumah, kata beberapa pejabat polisi dan kantor walikota, Kamis (23/5).

"12.600 rumah berada di atau cukup dekat dengan jalur angin puting beliung itu," kata Kepala Staf Wali Kota Steve Hill, demikian Xinhua, Jumat, (24/5/2013).

Perkiraan jumlah rumah yang rusak atau hancur akibat terjangan tornado pada Senin (20/5) tersebut, sebagian, didasarkan atas analisis gambar udara sebelum-dan-setelah tornado menerpa, kata beberapa pejabat di Kota Oklahoma sebagaimana diberitakan ABC News.

Sementara itu, para pejabat mengatakan sebanyak 33.000 orang diperkirakan telah jadi korban.

Michelann Ooten, Wakil Direktur Departemen Penanganan Keadaan Darurat di Oklahoma, Kamis, mengatakan kantornya sedang berusaha mengumpulkan perkiraan tentang jumlah rumah yang rusak atau hancur.

Tornado mengakibatkan kerugian sebanyak dua miliar dolar AS, kata beberapa pejabat.

Sebanyak 24 orang tewas dan lebih dari 200 orang lagi cedera ketika tornado sangat besar menerjang Moore di bagian selatan daerah Metropolitan Kota Oklahoma pada Senin, sehingga memporak-porandakan banyak rumah dan gedung. [rob]

Bank Sumut Kembalikan Fitrah Pembangunan, Kembangkan Potensi yang Belum Tergali

Sebelumnya

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Ragam