Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut mencatat, ada 50 orang yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Simpatik Toba yang digelar dua minggu belakang ini.
Mereka merupakan pengguna kendaraan bermotor maupun pengguna jalan di Sumatera Utara (Sumut).
Dari hasil evaluasi, angka korban meninggal dunia dalam Ops Simpatik Toba 2013 kali ini, menurun dari Ops Simpatik sebelumnya.
“Sampai tanggal 20, Operasi Simpatik Toba 2013 yang kita gelar bersama seluruh jajaran tercatat 50 orang meninggal dunia karena laka lantas,” bilang Kasubbid PID Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Selasa (21/5/2013) di Mapoldasu
Ia mengaku, jumlah laka lantas dibanding dengan tahun sebelumnya selama dua pekan Ops Simpatik, menurun 31.34 persen, yakni dari 217 menjadi 149 kasus. Sedangkan korban luka berat (LB) mencapai 65 orang, menurun dibanding tahun sebelumnya 120 orang. Demikian juga luka ringan (LR) , dari sebelumnya 260 orang menjadi 161, turun 38,08 persen.
Sementara itu, pada Senin (20/5), Ops Simpatik Toba 2013, tercatat terjadi 2.726 penindakan terhadap pelanggar lalu lintas dengan rincian bukti pelanggaran (tilang) 752 dan teguran 1974.
Laka lantas yang terjadi 15 kasus, dengan korban MD 4 orang, LB 7 orang dan LR 15. Laka lantas itu terjadi, dua kasus di wilayah Polresta Medan, Polres T Tinggi 1 kasus, Polres P Siantar 1 kasus, Polres Sergai 1 kasus, Polres T Karo 1 kasus, Polres Dairi 1 kasus, Polres Asahan 2 kasus, Polres Simalungun 1 kasus, Polres Humbahas 1 kasus dan Polres Madina 1 kasus.
Korban meninggal dunia itu terjadi di wilayah Polres Asahan, Polres Simalungun, Polres Tapsel dan Polres Madina masing-masing 1 orang. [mag2/rob]
KOMENTAR ANDA