Dua perampok mengaku sebagai petugas kepolisian diringkus petugas Polsekta Percut Seituan dari kawasan Jalan Bejo, Medan Tembung, Senin (20/5/2013) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Dua tersangka itu bernama Yusran Adi Putra Lubis (43) warga Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat, Medan Tembung dan Arman (36) warga Jalan Pertiwi, Lorong Banten, Kelurahan Bantan, Medan Tembung.
Keduanya merampok sepeda motor Yamaha Vega ZR BK 2062 AAS milik Richard Simbera Sibarani (23), warga Pasar VIII, Jalan Gambir, Desa Tembung, Percut Seituan.
Kepada Medanbagus.Com, korban Richard Simbera menyebutkan, ia dirampok dua pria tadi yang mengaku sebagai polisi. Pria itu meminta kelengkapan surat sepeda motor miliknya.
"Dua pria itu ngakunya polisi bang. Sepeda motorku diberhentikan karena ada razia. SIM dan STNK kutunjukkan bang. Tapi aku malah dibawa dan diturunkan di Jalan Benteng Hilir. Setelah itu mereka melarikan sepeda motorku. Percuma saja aku teriak bang, karena kawasan itu sepi kali," kata Richard Simbera.
Sementara itu pengakuan Yusran Adi Putra Lubis, ia nekat melakukan perampokan untuk mencari uang buat beli sepeda motor. "Aku mau beli sepeda motor bang. Makanya aku nekat melakukan perampokan ini. Rencananya kalau berhasil, uangnya mau kubelikan sepeda motor bang," ujar bapak 3 anak ini kepada wartawan.
Kanit Reskrim Polsekta Percut Seituan AKP Faidhir Chan mengaku telah melakukan penangkapan dua tersangka perampok sepeda motor dengan modus mengaku sebagai petugas kepolisian.
"Setelah kita interogasi ternyata kedua perampok ini ternyata buruh bongkar muat di kawasan Tembung. Barang bukti sepeda motor hasil rampokan kita sita. Cuma barang bukti senjata tajam milik tersangka enggak ada," tandas AKP Faidhir. [mag-2/ded]
KOMENTAR ANDA