post image
KOMENTAR
Gambar yang ‘menyentil’ capres Golkar Aburizal Bakrie (Ical) dalam lomba karikatur yang digelar Atap Rumah Bangsa (ARB)- salah satu tim sukses Ical, justru paling banyak disukai. Jumlah pengunjung fanpage ARB yang menyukai gambar tersebut mencapai ribuan. Sebaliknya gambar karikatur yang menyanjung Ical hanya disukai oleh ratusan pengunjung.   

Lomba avatar Aburizal Bakrie itu sudah berjalan lebih dari setengah bulan. Sepanjang 20 hari lomba digelar, para facebooker- sebutan bagi pengguna facebook, yang mengirim karikatur Ical sudah ratusan orang. Nia Ramadhani, istri putra Ical Ardiansyah Bakrie, habis-habisan mempromosikan lomba tersebut tak hanya melalui televisi tapi juga lewat akun twitternya.

Nia Ramadhani lewat akun twitternya @Nramadhani sudah berkali-kali mempromosikan lomba ini. Misalnya pada 01 Mei, akun Nia Ramadhani meretweet akun @AtapRumahBangsa ''Lomba Desain Avatar ARB dg total hadiah 120 juta telah dibuka!'', ''Silahkan gabung ke facebook kita untuk ikutan #LombaAvatarARB ini. Hadiah 10 juta tiap bulan menanti anda.

Pada 08 Mei @NRamadhanie kembali mengajak followernya  ikutan lomba. Hi tweeps, yg sekedar suka sampai yg jago design”.Udah ikutan belom ‘lomba design avatar’ yg diadakan sm @ataprumahbangsa?

Berdasarkan pantauan Rakyat Merdeka hingga 18 Mei, ada puluhan karya avatar Ical yang di-upload ke fanpage ARB. Aturan mainnya pemenang lomba ditentukan oleh jumlah pengunjung fanpage yang menyukai alias me-like gambar tersebut.

Gambar-gambar karikatur yang masuk ke panitia lomba seluruhnya memuji Ical.

Menariknya ada satu orang facebooker yang ingin mengikuti lomba dengan meng-upload karikatur yang menyindir Ical terkait proses penyelesaian ganti-rugi korban lumpur Lapindo.

Mungkin karena gambar tersebut menyindir, panitia lomba tak memasukkan gambar tersebut sebagai kontestan. Hebatnya ternyata gambar tersebut justru yang paling banyak mendapat like  alias disukai pengunjung fanpage. Tercatat pada 08 Mei 2013 saja, sudah 3.979 orang yang me-like karya tersebut.

Sayangnya akun facebook peng-upload karya tersebut sudah tidak bisa terlacak lagi. Di laman facebook terpampang tulisan, konten ini sudah tidak tersedia alias sudah dihapus. Namun meski sudah dihapus, di beberapa status admin fanpage yang mengajak peserta ikut berpartisipasi, muncul postingan karya tersebut dari beberapa akun facebook yang iseng.

Misalnya pada postingan 08 Mei. Akun Rist Dwarffun dan Abuya Dimyati kembali mengupload karya yang menyindir Ical tersebut.

''Nih gan, gambar ini like nya udah melebihi like fanpage ARB, dah gak mungkin dikejar nih gan!!! Gambar jujur ini gan, Harus menang, jangan sampe di diskualifikasi.”

Sebaliknya karya-karya yang memuji Ical hanya disukai ratusan facebooker. Karya-karya tersebut di antaranya dikirimkan oleh Eliza Indriani pada 01 Mei. Karyanya bergambar Ical bersabuk lambang beringin bak tokoh pahlawan fiksi Zorro hanya disukai 376 orang.

Kemudian karya yang dibuat oleh akun Duckeduk Duck yang diupload pada 02 Mei yang menggambarakan Ical bak kstaria baja hitam disukai 486. Ada juga yang menggambarkan Ical bak Gatotkaca yang dikirim Fahmi Exe pada 04 Mei hanya disukai 134 orang.

Terkait gambar nyeleneh yang menyindir Ical, admin ARB pada 10 Mei sudah menginformasikan terkait status karikatur tersebut.

''Mohon maaf untuk postingan yang tidak berkaitan dengan Lomba Desain Avatar ARB di facebook ini akan kami hapus. Termasuk postingan avatar yang negatif atau menyerang, karena melanggar syarat lomba. Silahkan dibaca kembali aturan lomba di www.ataprumahbangsa.com atau di 'note' facebook ini. Terima kasih atas partisipasinya.''

Panitia Lomba Desain Avatar ARB, David Konstanstin, yang dihubungi membenarkan bahwa karya-karya yang berunsur negatif ke Ical akan di-remove alias dianulir.

''Karena meski kita sedang berdemokrasi, tapi harus tetap tunduk pada aturan. Kita mengedepankan ketentuan yang berlaku,'' kilah David sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online.

David menjelaskan, pemenang lomba setiap bulannya akan diumumkan setiap tanggal 29. Pemenangnya ditentukan berdasarkan pada gambar yang paling banyak disukai alia yang paling banyak mendapat like. [ans]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa