Dua mahasiswa HKBP Nomensen diangkut polisi saat terjadi bentrokan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Rabu (15/5/2013) malam.Kedua mahasiswa ini diamanakan polisi saat bersembunyi di bangunan rumah pertokoan (ruko) dan di halaman Bank Ekonomi Jalan Perintis Kemerdekaan.
Selanjutnya, polisi pun membawa kedua mahasiswa ini ke Mapolresta Medan untuk menjalani sejumlah pemeriksaan.
Sampai berita ini ditayangkan, aparat kepolisian dan mahasiswa HKBP Nomensen masih terlihat saling intip dari wilayahnya masing-masing.
Setelah sebelumnya sempat menguasai ruas Jalan Perintis Kemerdekaan, kini kerumunan mahasiswa terlihat terkonsentrasi di dalam kampus mereka. Sedangkan polisi memilih berjaga-jaga di persimpangan Jalan Perintis Kemerdekaan dan persimpangan Jalan Sutomo Medan.
Sebelumnya, polisi harus merengsek masuk ke Jalan Perintis Kemerdekaan untuk memaksa mundur kerumunan mahasiswa yang menguasai jalan itu.
Saat polisi masuk, mahasiswa terus menghujani polisi dengan batu, polisi juga tak mau kalah dengan ulah mahasiswa, sesekali suara tembakan gas air mata terdengar. Tidak hanya menembakkan gas air mata, polisi juga mengeluarkan air dari water canon ke arah kerumunan mahasiswa.
Alhasil ratusan mahasiswa membubarkan diri dan memilih berkonsentrasi di dalam kampus. Meski begitu suasana masih terlihat tegang, kerumuman mahasiswa terlihat siaga. [mag-2/rob]
KOMENTAR ANDA