Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) berharap Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2014 bisa memberikan contoh berpolitik yang bersih kepada masyarakat agar tercipta pemilu yang Luber dan Jurdil.
"Supaya terciptanya pemilihan umum yang dilakukan secara langsung, umum, bebas, dan rahasia (Luber) itu terselenggara dengan jujur dan adil (Jurdil)," kata Ketua Panwaslu Kota Bukit Tinggi, Ruzi Hariyadi, Minggu (5/5).
Ia mengharapkan agar para calon anggota DPRD yang maju pada pemilu legislatif (Pileg) 2014 tidak melakukan black campaign karena dapat merusak penyelenggaraan pemilu yang bersih.
Menurut dia, pihaknya telah menyurati pengurus parpol agar tak memasang atribut partai di jalan protokol guna mencegah terjadinya pelanggaran pada Pemilu 2014.
"Sejauh ini memang belum ada atribut partai peserta pemilu yang dipasang di jalan protokol. Sebelum ada yang terpasang, kami ingatkan dulu," kata dia sebagaimana dilansir Rakyat Merdeka Online.
Sebagai petugas yang mengawasi jalannya pemilu agar terlaksana dengan jujur dan adil, menurut dia, pihaknya berupaya memberantas perbuatan yang akan mencederai jalannya pemilu.
Salah satu langkah yang telah dilakukan itu, kata dia, dengan mengawasi pendaftaran calon sementara (DCS) pencalonan anggota DPRD oleh parpol ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). [ans]
KOMENTAR ANDA