MBC. Organisasi sayap Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengapresiasi diberinya kesempatan para anggota untuk mengikuti Pemilu 2014.
"Berarti DPP menghargai eksistensi dan kinerja sayap partai," ujar Ketua PP Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Abdullah Mansyur saat dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (2/5/2013).
Menurut dia, sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online, sudah banyak kader sayap partai yang diakomodir menjadi caleg untuk pemilu mendatang oleh PPP. Hal ini membuka ruang bagi kader sayap PPP bertarung dengan caleg dari partai lain, maupun dengan kalangan artis yang juga diusung partai pimpinan Suyadharma Ali itu.
"Ruangnya saya melihat ada di sayap partai untuk mencaleg. Kalaupun ada juga artis yang menjadi caleg," katanya.
Abdullah memastikan, kader yang berasal dari organisasi sayap partai lebih diprioritaskan dalam hal mendapat nomor urut.
Dia membeberkan, kader PPP yang diutamakan untuk mendapat nomor jadi yakni pengurus harian Dewan Pimpinan Pusat, anggota DPR petahana, dan kader sayap partai.
"Jadi, kader sayap partai sangat dipertimbangkan sebagai caleg. Saya tidak melihat sebagai pelengkap, bukan ban serep. Kalau seandainya kayak burung garuda tanpa sayap, tidak jadi burung garuda lagi dong," jelas Abdullah yang juga menjabat Ketua Departemen Pembangunan Wilayah Jabar-Banten DPP PPP.
Kader sayap PPP yang menjadi caleg antara lain, Ketua PP GPK Abdullah Mansur (caleg nomor urut 4 dapil Jabar XI), Ketum Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Wardatul Asriah (caleg nomor urut 1 di dapil Jabar VII), Ketum Gerakan Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Hilman Ismail (caleg nomor urut 2 dapil Jabar V) dan Ketum Angkatan Muda Kabah (AMK) Joko Purwanto (caleg nomor urut 1 di dapil Jabar III). [ans]
KOMENTAR ANDA