Gigitan striker Liverpool, Luis Suarez terhadap pemain belakang Chelsea Branislav Ivanonic diakui sebagai bentuk lain dari sisi kekanakan yang masih melekat pada pemain asal Uruguay itu.
Komentar bernada apologis itu keluar dari Direktur olahraga FC Groningen, Henk Veldmate yang menjadi orang paling bertanggungjawab atas dimulainya karir Suarez di lapangan profesional Eropa.
"Suarez tumbuh sebagai personal, namun dalam hal kesukaannya pada sepakbola, ia terkadang mempunyai mentalitas seperti anak kecil," ujar dia ketika menanggapi vonis dan hukuman yang diterima Suarez di Liga Inggris menyusul aksinya saat membela klubnya melawan Chelsea dua pekan lalu.
Diakui Veldmate, sifat kekanakan yang masih menempel di diri Suarez itu memang menempatkan penyerang harapan Uruguay itu di posisi yang tidak menguntungkan. personalitas dan mentalitas itu tentu akan merugikan Suarez sendiri, baik ketika sedang berada di tengah lapangan maupun bersosial.
Namun, lelaki yang sudah memboyong Suarez ke Liga Belanda itu menambahkan, bahwa Suarez sangat nyaman dengan sifat kekanakan itu.
"Itulah caranya menikmati permainan. Untuk melakukan yang terbaik bagi keluarga anda. Ini adalah sebuah jalan hidup, dan sebuah cara untuk bertahan hidup." ujar dia.
Suarez di boyong ke FC Gronigen pada tahun 2006. Veldmate yang melihat bakat Suarez saat membela Uruguay langsung jatuh cinta dan segera membawa Suarez ke tanah Eropa. [hta]
KOMENTAR ANDA