post image
KOMENTAR
MBC. Aksi ratusan warga Nias Selatan (Nisel) mengatasnamakan Gerakan Rakyat Nias Bersatu (LSM GERNIS) bersama suara Mahasiswa Nias di depan Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Rabu (1/5/2013).

Sempat diwarnai bentrok dengan Ormas berpakaian Loreng Pemuda Pancasila. Massa aksi yang telah melakukan orasi tiba-tiba dihadang PP agar tidak melanjutkan orasinya. Namun bentrok dan kericuhan tidak berlangsung lama segera dihadang Polisi yang mengawasinya.

"Tadi nyaris terjadi adu mulut antara massa aksi dengan ormas PP. Tapi tidak terjadi. Karena dalam hal ini kami telah menyiapkan pengamanan sebanyak 60 orang personil di Kejatisu,"ujar Kapolsek Delitua, Kompol B Marpaung.

Pasalnya, pihak Ormas yakni Pemuda Pancasila, meminta massa aksi GERNIS agar tidak melanjutkan orasi dukungan terhadap Kejati Sumut untuk memeriksa Wabup Nisel, Hukuasa Ndruru (foto pakai kemeja merah).

"Tidak terjadi bentrok. Hanya sahut-sahutan antara pihak ormas dan massa aksi Nisel. Ya mungkin ormas PP mendukung Wabup makanya mereka marah,"ujar Kapolsek.

Menurut dia, aksi hanya berlangsung 15 menit dan kemudian ditanggapi pihak Kejatisu, Novrianto, Staff Humas. ''Mereka akhirnya membubarkan diri setelah menyampaikan orasi.'' [ans]

Kuasa Hukum BKM: Tak Mendengar Saran Pemerintah, Yayasan SDI Al Hidayah Malah Memasang Spanduk Penerimaan Siswa Baru

Sebelumnya

Remaja Masjid Al Hidayah: Yayasan Provokasi Warga!

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Hukum