post image
KOMENTAR
MBC. Penentuan dan pemilihan seseorang menjadi calon anggota legislatif seharusnya bagian dari strategi partai untuk menambah suara.

"Demokrat mestinya menjadikan caleg sebagai penambahan basis suara," ungkap pengamat politik Rico Marbun pagi ini Rabu, (1/5/2013).

Namun, katanya, hal yang terjadi justru sebaliknya. Karena terlalu 'pede' dengan figur SBY, Demokrat sepertinya abai. Tak heran, banyaknya caleg yang berasal keluarga Presien RI tersebut.

"Justru ini mempersempit jangkar suara bagi partai. Lalu ada efek negatif citra," sambung akademisi Universitas Indonesia ini.

Karena itu, kata Rico sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online, konvensi untuk menjaring calon presiden yang digagas SBY sebagai simbol partai terbuka menjadi lenyap dengan sendirinya.

"Karena kenyataan adanya dominasi hubungan kekeluargaan dari pengurus hingga caleg," imbuhnya.

Apakah itu berarti Demokrat menggelar konvensi karena tak ada keluarga SBY yang layak untuk capres?

"Memang Demokrat dengan tidak bisa majunya lagi SBY sebagai presiden, boleh dikatakan kehabisan tokoh." [ans]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa