post image
KOMENTAR
Pemko Medan akan mengusung masalah perolehan pajak bagi hasil dari
pemerintah pusat untuk dibahas dalam  Rapat Kerja Komisariat Wilayah I
Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Raker Komwil I APEKSI)
yang akan digelar di Medan pada 24-26 April.

Pembahasan ini perlu mengingat pembagian hasil pajak dari pemerintah pusat
dinilai terlalu minim.

''Dalam Raker APEKSI, kita akan mengusung masalah peningkatan
penerimaan pajak bagi hasil. Sebab, pajak perseorangan masih minim
sekali kita terima. Padahal, DKI Jakarta bisa menerima Rp10 triliun
dalam setahun,'' kata Wali Kota Medan, Rahudman Harahap ketika
meninjau persiapan akhir Pameran UMKM Nasional 2013 Medan City Expo di
Lapangan Merdeka Medan, Selasa (23/4).
        
Menurut dia, jika Pemko Medan menerima bagi hasil pajak
perseorangan dari pemerintah pusat Rp1 triliun saja dalam setahun,
tentunya ini akan sangat bermanfaat bagi keberlangsungan pembangunan
Kota Medan.

''Kalau Rp1 triliun saja Medan dapat bagi hasil pajak perseorangan dari
pemerintah pusat, tentunya sudah lompat-lompat kita. Maka itulah kita
akan mengusung bagi hasil pajak inilah dalam Raker Komwil I APEKSI,''
paparnya.

Selain mengusung tentang bagi hasil pajak dari pemerintah pusat,
lanjut Wali Kota, Pemko Medan juga dalam Raker Komwil I APEKSI akan
mengusung beberapa saran rekomendasi tentang revisi UU Nomor 32
tentang otonomi daerah.

''Kita juga akan membahas rekomendasi revisi UU otonomi daerah, selain itu juga upaya untuk meningkatkan
kota metropolitan yang lebih berdaya saing,'' tambahnya lagi.

Selanjutnya, jelas Wali Kota, Raker ini juga akan diisi dengan
kegiatan seminar dengan menghadirkan nara sumber dari Kementerian
dalam Negeri Republik Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi
(PAN-RB). Rencananya, Raker Komwil I APEKSI akan dibuka oleh Manteri
Dalam Negeri hari ini.

Saat meninjau, Wali Kota yang turut didampingi Sekda, Syaiful
Bahri Lubis bersama sejumlah pimpinan SKPD terkait di lingkungan
Pemko Medan. Selain meninjau stand-stand, Wali Kota juga ingin melihat fasilitas pendukung lainnya  benar-benar telah siap. Tak jarang Wali Kota terlihat memberikan masukan agar stand yang ditampilkan jauh lebih menarik. [ans]

KOMENTAR ANDA

Baca Juga