post image
KOMENTAR
MBC. Partai politik masih terjebak paradigma lama dengan mengincar tokoh-tokoh terkenal, seperti selebriti, untuk menjadi caleg. Padahal, belum tentu kalangan selebriti yang parpol rekrut untuk pencalonan adalah figur berkualitas.

Sebastian Salang, Koordinator Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi) menyesalkan cara partai menjadikan selebriti sekadar sebagai mesin suara.

"Parpol masih mengandalkan orang terkenal untuk menjadi pendongkrak perolehan suara. Parpol tak lagi memperhatikan kecerdasan para artis yang direkrut," kata Salang pada acara bedah buku berjudul "Terbukti Bisa!, Lompatan Dedi Mi'ing Gumelar" di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/4/2013).

Begitu menjadi anggota DPR, lanjut Sebastian sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online, biasanya para artis kebingungan dan tidak tahu harus berbuat apa. Umumnya, kinerja mereka selama menjadi anggota DPR tak memuaskan.

Tapi yang pasti, dari sekian banyak selebriti itu, tidak semuanya "kosong". Dia mengenal beberapa anggota DPR berlatarbelakang selebriti yang berkualitas secara intelektualitas. Salah satunya, Dedi Mi'ing Gumelar. Sebastian menyebut mantan pelawak Bagito Grup ini adalah anggota DPR yang sesungguhnya.

"Parpol harus mencari caleg artis yang memiliki kecerdasan seperti Mi'ing. Bukan artis yang hanya bisa bersolek," sindir Salang. [ans]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa