MBC. Anggota DPD RI Parlindungan Purba mengingatkan kalangan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) untuk terus menyalurkan kreditnya ke masyarakat demi peningkatan kesejahteraan ekonomi kerakyatan.
Untuk mengatasi persaingan dengan bank-bank umum dan para rentiner, menurut Parlindungan Purba, BPR harus dapat menawarkan dari sisi opportunity.
Misalnya, kata dia kemarin di Medan, memberikan kemudahan perkereditan, dan melakukan pendekatan dengan para UMKM.
''Peluang itu banyak, tapi BPR harus bergerak dengan cara yang lebih cepat dan tepat. BPR tidak bisa menjual dari segi bunga bank tapi dari sisi opportunity,'' jelasnya.
Sementara itu, Bank Perkreditan Rakyat Sumatera Utara diakui masih belum dapat menggali potensi penyaluran kredit untuk Koperasi dan UMKM.
Ketua DPD Perhimpunan Bank Perkreditan Daerah (Perbarindo) Sumut, Magus Sitindaon mengaku hingga kini pihaknya masih kekurangan jumlah nasabah BPR. Artinya BPR saat ini memang kalah bersaing dengan bank-bank umum akibat keterbatasan modal, jaringan dan teknologi.
Dia mengatakan untuk menangkap peluang itu pihaknya akan semakin gencar memperkenalkan BPR/BPRS melalui program BPR/S Sumut Bangkit antara lain melalui konsolidasi, promisi, talkshow, BPR Fair, seminar, dan pameran.
''Harapannya dengan itu semua bisa meningkatkan jumlah nasabah dan kredit yang disalurkan kepada UMKM untuk memajukan perekonomian kita,'' ujarnya. [ans]
KOMENTAR ANDA