Korea Utara merayakan hari kelahiran pendiri negara itu Senin (15/4/20130 kemarin dan melupakan untuk sementara ancaman perang kepada Amerika Serikat dan Korea Selatan sehingga meredakan ketegangan di kawasan yang sepertinya akan dilanda konflik itu.
Dalam perayaan itu, banyak orang Pyongyang memperkirakan akan ada parade militer besar-besaran sebagai unjuk kekuatan angkatan bersenjata Korea Utara pada "Hari Sang Matahari," yaitu hari lahirnya bapak pendiri Korea Utara, Kim Il-Sung.
Namun yang terjadi pada peringatan hari lahir ke 101 Kim di Pyongyang itu malah ada festival bunga yang didedikasikan untuk Kim.
Berbeda sekali dengan pekan penuh omelan kepada musuh-musuhnya, media nasional Korea Utara juga mengungkapkan hal yang jauh dari nuansa konflik.
Sebelumnya, Pyongyang telah mengancam melakukan serangan nuklir ke AS, Korea Selatan dan Jepang setelah PBB menerapkan sanksi baru ke negeri itu menyusul uji coba senjata nuklir oleh negeri ini Februari lalu. [ant/hta]
KOMENTAR ANDA