MBC. Direktur Umum Lion Air masih belum bisa menjelaskan bagaimana kronologi pasti kecelakaan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT904 rute Bandung-Denpasar yang nyemplung ke laut saat hendak mendarat di landasan Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali.
"Informasi itu masih belum bisa diumumkan, juga dengan data lengkap, nanti kami bekerjasama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Kemenhub dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)," kata Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait kepada wartawan di kantor Lion Air, Harmoni, Jakarta, Sabtu (14/3/2013).
Sementara data penumpang yang ada 110 penumpang. Yang teridiri 99 dewasa, 5 anak-anak dan 1 bayi. Informais terakhir yang didapat Edward 1 orang luka dan 18 orang masih melakukan pengecekan di Rumah Sakit Kasih Ibu.
"Belum tau juga luka apa," kata Edward seperti disiarkan Rakyat Merdeka Online.
Sementara untuk pilot yang menerbangkan pesawat rute Bandung-Bali bernama Ghazali, Edward juga belum bisa memastikan apakah Ghazali bebas narkoba.
Menurut ghazali pilot Lion Air hanya dilakukan tes dalam jangka waktu 6 bulan sekali saja. Terkait hari ini, Lion Air masih belum bisa memastikan apakah Ghazali merupakan pilot yang konsumsi obat.
"Nggak mungkin lah setiap hari dicek, tapi intinya dia punya lisensi sehat dan bebas narkoba, tapi belum tau terkahir kapan," demikian Edward.[ans]
KOMENTAR ANDA