Dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan sore tadi, tim KPK sempat mendapat perlawanan dari salah seorang yang akan diamankan.
Begitu kata Jurubicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo di kantornya, Selasa petang (9/4/2013).
Kata Johan seperti disiarkan Rakyat Merdeka Online, PR (Pargono Riyadi) selaku Penyidik PNS Ditjen Pajak (golongan 4D) pada Direktorat Jenderal Pajak DKI Jakarta, memberi perlawanan saat hendak ditangkap di Stasiun Gambir Pintu Selatan.
"Tadi kurang kooperatif saat hendak ditangkap, jadi diborgol," kata dia.
Saat digelandang ke KPK sore tadi, wajah PR terlihat memar seperti bekas pukulan dengan tangan terkunci borgol.
Sementara RT (Rukimin Tjcahjono alias Andreas), pihak swasta yang ditangkap bersama dengan PR saat sedang bertransaksi, ditangkap tanpa perlawanan.
Dan AH (Asep Hendro) mantan pebalap Nasional pemilik Asep Hendro Racing Sports (AHRS) ditangkap di kediamannya yang sekaligus kantor AHRS (Asep Hendro Racing Sports) di Jalan Tole Iskandar Depok. [ans]
KOMENTAR ANDA