Di tengah kesibukannya, Gubsu Gatot Pujo Nugroho menyempatkan diri memberikan motivasi kepada ratusan pelajar tingkat menengah dan atas di Labuhan Deli. Motivasi disampaikan Gubernur agar para siswa siap dan sukses menghadapi Ujian Nasional (UN) yang tidak lama lagi berlangsung.
Kehadiran Gatot pada acara yang mengambil tempat di Kompleks Mesjid Al Osmani, Labuhandeli disambut antusias para pelajar. Hadir ratusan pelajar kelas 3 tingkat Aliyah dan Tsanawiah, Kepala Sekolah Yaspi Drs Ahmad Nizar, Wakapolsek Labuhandeli, Camat dan para guru Yayasan Perguruan Islam (Yaspi), Sabtu (6/4/2013).
Gubsu yang dalam pidato pembuka langsung bertanya dengan suara keras "Are you ready?", langsung dijawab teriakan semangat para pelajar. "Ready."
Gatot kemudian memberikan motivasi dan mengajak para pelajar merenungkan potensi besar yang dimililiki para pemuda. "Muhammad Al Fatih, diusia 17 tahun sudah menaklukkan Kostantinopel, Romawi. Waktu itu transportasi hanya kapal, namun dia sudah mampu memimpin pasukan. Itu baru yang namanya pemuda," ujar Gubsu.
Lebih jauh Gubsu juga mengungkapkan, bahwa dalam beberapa ayat, Alquran khusus membahas tentang pemuda diantarnya Surah Al Kahfi "… Kami ceritakan kisah mereka kepadamu (Muhammad saw) dengan sebenarnya. Sesungguhnya mereka itu adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka (Sang Pencipta) dan Kami beri mereka tambahan pimpinan (iman, taqwa, ketetapan hati dan sebagainya) (13).
" Insya Allah siswa aliyah dan tsnawiah kelas 3 lulus 100 persen. Tapi kalau kalian tidak belajar tidak lulus," ujar Gubsu.
Kepada ratusan pelajar yang hadir, Gubsu berpesan agar berusaha dengan keras dan berdoa. Untuk mengisi waktu sebelum pelaksanaan UN yang tinggal beberapa hari lagi, Gubsu mengajak anak-anak memaksimalkan belajar dan mengisi waktu luang dengan zikir dan taffakur.
Dia juga menyinggung tempat dilaksanakan acara yang merupakan salah satu masjid tertua di Kota Medan.
"Bangunan ini kuat dan indah didirikan tahun 1800-an, ini membuktikan dahulu kawasan Labuhan Deli ini telah maju peradabannya. Tugas kalian adalah belajar, untuk kembali membangkitkan sejarah peradaban. Sejarah harus dibangun, kalian juga harus membangun sejarah diri sendiri, keluarga dan peradaban. Doa kami semua, mudah-mudahan lulus 100 persen," tutur Gubsu. [ded]
KOMENTAR ANDA