Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui Konsulat Jenderal (Konjen) AS di Surabaya membangun hubungan kerja dengan wartawan di Indonesia, dengan menggelar pelatihan bagi wartawan di lima kota di Indonesia."Kami ingin membangun hubungan kerja dengan wartawan. Konjen AS selama beberapa waktu berpikir untuk mengadakan program bagi wartawan di Indonesia, setelah berdiskusi dengan beberapa pihak akhirnya dipilihah Lokakarya Pelatihan Dasar Kewartawanan," kata Public Affairs Officer Konjen AS Andrew M. Veveiros, di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, pelatihan dasar kewartawanan tersebut dijadwalkan berlangsung di lima kota, yakni Medan, Yogyakarta, Pontianak, Denpasar, dan Ambon yang telah digelar di Universitas Pattimura (Unpatti) pada 3 - 4 April.
Lokakarya tersebut akan menjadi awal bagi pengembangan kegiatan semacamnya hingga ke tingkat wartawan profesional, karena merupakan salah satu program dari Pemerintah AS untuk melatih para wartawan di Indonesia, khususnya di daerah-daerah.
"Kegiatan ini tidak akan berakhir begitu saja, ke depannya akan ada kegiatan yang sama tapi mungkin tingkatannya berbeda, mungkin tingkat medium hingga tahap profesional," katanya.
Veveiros menjelaskan, tidak hanya pelatihan khusus tentang profesi wartawan, Konjen AS juga berencana menggelar kegiatan umum yang berhubungan dengan kewartawanan, misalnya tentang sosial media, karena saat ini sosial media sedang menjadi topik yang sangat menarik.
"Sosial media merupakan topik yang menarik, mungkin di lain kesempatan kami akan mengadakan kegiatan dengan tema tersebut, misalnya Jurnalisme dan Sosial Media," ucapnya.
Ia mengharapkan, ke depannya dapat terus membangun hubungan kerja dengan para wartawan, tidak hanya melalui pelatihan maupun lokakarya tetapi juga berbagai kegiatan lainnya.
"Harapan kami hubungan kerja dengan wartawan akan terus berlanjut hingga ke waktu-waktu mendatang," ucapnya. [rob]
KOMENTAR ANDA