Pihak RSU H Adam Malik masih melakukan otopsi terhadap temuan potongan kaki kiri manusia dewasa yang menggegerkan warga di kawasan Titi Bobrok, Jalan Setia Budi Medan, (31/3/2013) kemarin.
Sehingga sampai hari ini pihak kepolisian masih belum bisa menyimpulkan apakah potongan kaki itu merupakan korban mutilasi atau amputasi.
Namun dari kesimpulan sementara pihak kepolisian, hampir dipastikan jika potongan kaki tersebut bukan korban mutilasi.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Sunggal, Iptu Bambang G Hutabarat SH MH, menegaskan, jika potongan kaki tersebut korban mutilasi maka akan ditemukan sisa potongan tubuh lainnya di sekitar lokasi.
"Satu hal lagi, biasanya kalau itu mutilasi, pasti ada yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya kepada pihak kepolisian. Namun sampai saat ini belum ada yang melaporkannya terkait temua potongan kaki tersebut ke Mapolsekta Medan Sunggal," ucap Bambang.
Lebih lanjut Bambang bilang, dalam sejumlah kasus mutilasi, biasanya akan ditemukan sisa-sisa potongan tubuh manusia lainnya di daerah lokasi pertama yang ditemukan. Namun setelah ditelusuri, pihaknya tak menemukan hal yang mencurigan.
"Dugaan sementara kita, potongan kaki tersebut merupakan sisa amputasi. Makanya dalam sepekan terakhir ini, kita instens berkoordinasi dengan sejumlah rumah sakit untuk mencari tahu, apakah ada pasien yang melakukan amputasi," pungkasnya. [ded]
KOMENTAR ANDA