Diduga menjadi sarang narkoba, sebuah bangunan kosong yang tak terpakai di areal milik PT ADP dikosongkan dan dihancurkan dengan menggunakan beko (alat berat) oleh organisasi kepemudaan Pemuda Pancasila (PP) dan warga sekitar.
Penghancuran bangunan itu dipimpin Ketua Anak Ranting II Pemuda Pancasila, Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia, Bawananden alias Bang Aboy (49), warga Jalan Polonia Gang Pendidikan bersama warga sekitar, Selasa (2/4/2013). Tak hanya itu, tanggapan tersebut disambut baik warga sekitar dan PT ADP.
Informasi yang diperoleh, warga masyarakat dan organisasi kepemudaan Pemuda Pancasila Anak Ranting II, Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia, menghancurkan sebuah bangunan kosong yang tak terpakai lagi di areal milik PT ADP, Jalan Polonia Gang Pendidikan. Pasalnya, bangunan kosong dan tak terpakai di areal milik PT ADP itu diduga sering dijadikan sebagai markas peredaran narkoba.
Monitoring MedanBagus.Com, pembongkaran itu sempat dihalang-halangi salah seorang warga dengan alasan bahwa beko yang akan membongkar bisa merusak jalan.
Aboy mengatakan, pembersihan dan pembongkaran bangunan kosong/gubuk yang berada di dalam areal milik PT ADP itu karena adanya dukungan dari warga.
"Tak hanya itu, lahan menyeramkan itu penuh semak tapi didalam lahan itu sering dijadikan tempat peredaran narkoba," katanya.
Kelana Putra, Kepala Lingkungan Kelurahan Polonia mengungkapkan hal serupa.
"Siapa pun yang menghalangi pemberantasan narkoba maka lawannya hukum dan saya siap mendukung program polisi dalam pemberantasan narkoba di lingkungan yang saya pimpin ini dan organisasi mana pun dalam memberantas narkoba," tegasnya.[ans]
KOMENTAR ANDA