Posisi SBY yang menjadi ketua umum Demokrat cukup positif karena bisa mensolidkan barisan. Namun demikian, SBY melupakan dua akar persoalan mengapa selama ini citra Demokrat terpuruk. Pengamat politik dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Adjie Al Faraby mengatakan akar persoalan pertama, Demokrat terpuruk karena kasus korupsi sejumlah kader yang kemudian dipersepsikan oleh publik sebagai korupsi berjamaah.
''Akar persoalan kedua, Demokrat terpuruk, sebagaimana hasil temuan survei-survei kami, karena kinerja pemerintahan SBY buruk,'' kata Adjie beberapa saat lalu Selasa, (2/4/2013).
Dengan posisi SBY saat ini, kata Adjie, bisa dipastikan publik menilai kinerja pemerintahan akan semakin buruk sebab fokus Presiden akan terbagi dua antara persoalan rakyat dan persoalan partai. Belum lagi bila publik masih ingat dengan berbagai pernyataan SBY yang meminta menteri dari partai politik agar fokus bekerja, dan mundur bila lebih mementingkan partai.
''Dari sisi ini, publik pun akan menilai inkonsistensi SBY,'' kata Adjie seperti dilansir Rakyat Merdeka Online.
Karena itu, bagi Adjie, tak berlebihan bila angka elektoral Demokrat diprediksi akan tetap merosot sebab persepsi publik pada Demokrat menjadi semakin negatif. [ans]
KOMENTAR ANDA