Tragedi penganiayaan masyarakat yang menewaskan Kapolsek Dolok Pardamean, AKP Andar Yonas Siahaan mengakibatkan Bupati Simalungun Jopinus Ramli ''JR'' Saragih yang juga menjabat Ketua DPC Demokrat Simalungun, batal menghadiri Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat. Padahal sejatinya orang nomor satu di Simalungun itu harus hadir di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali 30-31 Maret 2013.
Hal ini disampaikannya usai menghadiri pemakaman AKP Andar Yonas Siahaan di Taman Bahagia, Makam Pahlawan, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Jumat (29/03/2013).
''Saya harusnya ke Bali, tapi karena ada ini maka saya mengutamakan ini dulu dong,'' kata JR Saragih.
JR Saragih menambahkan, untuk menghadiri KLB itu dirinya sudah mendelegasikan pengurus DPC Partai Demokrat Simalungun untuk menggantikannya. Sayangnya ia enggan menyebutkan utusan dimaksud.
''Yang pasti DPC Demokrat Simalungun tidak absen,'' ujarnya kepada MedanBagus.Com sambil terus berjalan.
Selain kasus terbunuhnya Kapolsek Dolok Pardamean, JR juga menyebutkan beberapa peristiwa lainnya yang menyebabkannya batal menghadiri KLB itu seperti peristiwa terbaliknya truk Satpol PP, yang menewaskan 3 anggota Satpol PP Pemkab Simalungun.[ans]
KOMENTAR ANDA