Jenazah Kapolsekta Dolok Pardamean, AKP Andar Yonas Siahaan yang tewas dikeroyok massa Rabu tadi malam, dibawa ke rumah duka Jalan Pintu IV, Gg Kelapa, Perumas Simalingkar B, Medan.
Jasad ayah tiga anak tersebut tiba tadi pagi, Kamis (27/3/2013) sekitar pukul 08.00 WIB.
AKP Andar Yonas Siahaan, meninggalkan seorang Istri Velegia Situmorang (45) dan 3 orang anaknya Stepanie Siahaan (21), Daniel BG Siahaan (16) serta seorang anak angkatnya Setia Lestari Lumban Gaol (17).
Suasana haru langsung terlihat di kediaman AKP Andar Yonas Siahaan, di Jalan Pintu Air IV, Gg Kelapa, Simalingkar B, Medan. Keluarga langsung histeris setelah jenazah Kapolsek Dolok Pardamean yang menjadi korban penganiayaan di Desa Butu Bayu Pane Raja, Kecamatan Dolok Pardamean, Simalungun tersebut diturunkan dari ambulance yang mengantarkannya.
"Tuhan...kenapa bisa begini," teriak Velegia Situmorang (45), Istri korban.
Diketahui, Kapolsek Dolok Pardamean AKP Andar Siahaan tewas setelah dianiaya warga, Rabu (27/3/2013) malam. Korban tewas di tempat setelah dihajar massa di Dusun Merek Raja Huta, Desa Buntu Bayu Pane, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).
Masih belum diperoleh keterangan detail tentang kasus ini. Kapolres Simalungun AKBP Andi Syahriful Taufik yang berada di lokasi masih belum banyak memberikan keterangan. [ded]
KOMENTAR ANDA