
Untuk itu, Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta itu meminta Ketua Dewan Pertimbangan (wantim) Partai Golkar, Akbar Tandjung tidak ribut terutama menyangkut pencapresan Ical.
''Sebab survei itu menunjukkan kerja keras kita sudah membuahkan hasil, sudah on the right track. Tapi kalau kemudian (pencapresan Ical) mau dievaluasi, ya susah. Mestinya bang Akbar, JK (Jusuf Kalla), senior-senior Golkar turut membantu program pencapresan ini,” kata Prya seperti dilansir Rakyat Merdeka Online.
Sebelumnya Akbar Tandjung mengingatkan kekalahan Golkar di Pilkada DKI, Jabar, Sumut dan Papua harus dijadikan bahan evaluasi pemenangan pilpres. Akbar bersama wantim Golkar lainnya konsisten mencermati perkembangan elektabilitas Ical. [ans]
KOMENTAR ANDA