post image
KOMENTAR
Rencana demo besar-besaran dari Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI), pimpinan Adi Masardi dan Ratna Sarumpaet di Medan, ternyata tidak terbukti. Sampai Senin (25/3/2013) siang ini, tak ada tanda-tanda aksi yang disebut-sebut untuk menggulingkan pemerintahan SBY itu.

Pantauan MedanBagus.Com sampai pukul 13.00 WIB, sejumlah lokasi yang biasa menjadi sararan demo di Medan tampak kosong dari aksi unjuk rasa. Sekelompok massa yang meggelar aksi di DPRD Sumut dan Pemprovsu siang ini, justru isunya berbeda.

Seperti diketahui, diperkirakan bakal terjadi demo besar-besaran yang dikomandoi Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI). Aksi demo menuntut agar presiden SBY dan Wapres Boediono mundur itu bakal digelar serentak di seluruh Indonesia.

Aksi ini cukup menyita perhatian pemerintah pusat dan provinsi. Di Sumut, Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Provinsi Sumatera Utara, Eddy Sofyan bahkan memerintahkan seluruh kepala daerah dalam rangka mengantisipasi rencana aksi ini.

Bahkan pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara siap menurunkan 645 personil untuk mengamankan rencana aksi unjuk rasa tersebut.

Polda Sumut sendiri belum menerima surat pemberitahuan dari elemen-elemen masyarakat yang akan mengadakan unjuk rasa. Meski demikian, Polda Sumut sudah mempersiapkan diri.

Namun sampai pukul 13.00 WIB siang ini, belum ada tanda-tanda demo yang sempat membuat Presiden SBY galau berhari-hari itu. [ded]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa