Warga kini bertanya-tanya. Terkait penyerangan 15 orang ke Lapas kelas II B Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dini hari tadi ada kesan pembiaran dari petugas Lapas.
Namun dugaan pembiaran itu ditangkis Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana.
Ia secara tegas menyatakan pihak Lapas sudah melakukan seluruh standar penjagaan dan tidak ada unsur pembiaran dalam kasus itu.
''Bahkan empat petugas kami mengalami luka serius, biarpun dibekali senjata api. Namun tidak seperti yang kita bayangkan bagaimana situasi dini hari tadi,'' kilah Denny kepada wartawan di kantor Kemenkumham, Jakarta, Sabtu (23/3).
Denny mengakui akan tetap menginvestigasi meskipun CCTV dirusak.
Dugaan adanya keterlibatan TNI di dalam kasus itu, dikatakan Denny, akan menjadi kerja keras tim investigasi untuk mengungkapnya.
''CCTV dirusak, ini jadi tantangan, karena ini sudah masuk tindakaan pidana, kepolisian yang paling berwenang mengusut tuntas kasus ini,'' imbau Denny seperti dilansir Rakyat Merdeka Online. [ans]
KOMENTAR ANDA