post image
KOMENTAR
Ulah Jose Mourinho yang menuding FIFA telah melakukan kecurangan dalam ajang Ballon d'Or untuk kategori pelatih terbaik lalu, akhirnya bersambut. Para petinggi FIFA yang mulai gerah dengan isu yang dilontarkan Mourinho dan kelompok pendukungnya, siap melancarkan serangan balasan.

Drama di luar lapangan ini pun terus bergulir tanpa jeda waktu yang pasti. Setelah serangan dari Mourinho, kini saatnya suara-suara dari kalangan FIFA mulai menggema. Mereka mendesak agar FIFA segera menjatuhkan hukuman untuk The Special One.

Kecaman itu mulai diperdengarkan salah satu pejabat FIFA. Presiden Federasi Sepakbola Guatemala Bryan Jimenez mengusulkan agar FIFA menjatuhkan hukuman kepada Mou karena telah mencoreng citra FIFA.

"Orang ini (Mourinho) bicara tentang suara yang diubah oleh FIFA. Hal itu terdengar seperti tindakan tak bertanggungjawab bagi saya. Kami akan mengevaluasi perkataannya dan melihat apakah dia memang membuat tuduhan itu. Kita lihat saja apa yang bisa kami lakukan untuk melindungi citra FIFA," ancam Jimenez.

Tudingan atas kecurangan FIFA semakin membesar setelah Mourinho mendapat dukungan dari striker Napoli, Goran Pandev.

Pandev mengakui, dirinya mendukung Mourinho dan mempertanyakan keanehan hasil voting.

"Aku memilih Mourinho sebagai pelatih terbaik tahun ini. Namun ada hal-hal aneh terjadi ketika suara dihitung," kata Pandev seperti dilansir Football Italia, Kamis (21/3) lalu.

Kini, bola sudah di tangan FIFA, amunisi sudah dikumpulkan, akankah FIFA mengambil inisiatif melakukan counter attack untuk menepis klaim dan tuduhan Mourinho? atau FIFA sedang menunggu pihak lain, seperti Vicente del Bosque untuk ikut bersama-sama menggedor Mourinho dan pendukungnya? Kita nantikan kelanjutan drama sepakbola yang tak dibatasi waktu ini.... [hta]

Juara Bertahan Liverpool Tersingkir Dari Liga Champion

Sebelumnya

Menang Tipis Dari KKBO Langkat United Jadi Modal PSMS Medan Jelang Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Olahraga