post image
KOMENTAR
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyambut positif pencalonan Ifda Hamum kader perempuan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) pada kongres ke-28 yang dihelat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Menurut Ketua Majelis Etik Korps Alumni HMI (KAHMI) ini, tidak ada masalah jika kaum perempuan ikut bertarung memperebutkan kursi nomor satu di organisasi mahasiswa yang didirikan tahun 1947 silam itu.

"Tidak ada bedanya antara perempuan dan pria di HMI. Selagi merasa mampu menjadi pemimpin semua orang berhak menjadi pemimpin," ujar JK usai menghadiri pembukaan kongres di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (15/3).

Untuk diketahui, kandidat calon Ketum PB HMI yang akan bertarung sebanyak 30 orang. Satu di antaranya adalah Ifda Hamum.

Menurut Ifda, sepanjang sejarah berdirinya HMI belum pernah ada ketua umum pengurus besar dari kaum perempuan. Meskipun di tingkat komisariat, cabang atau badan kordinator beberapa kali sempat muncul pemimpin perempuan.

Ifda mengatakan, persoalan kepemimpinan bukan masalah gender atau jenis kelamin tetapi sejauh mana seseorang mampu berkompetisi, memiliki kepercayaan diri dan semangat juang.

"Banyak kandidat perempuan sebetulnya ingin maju tapi masalahnya kerap kali cabang tempat dia berasal tidak percaya diri. Tidak ada masalah kalau dipimpin perempuan. Salah kalau ada yang berpikir HMI dipimpin perempuan bisa hancur. Tidak menjamin juga kalau dipimpim pria bisa maju," jelasnya di lokasi pembukaan kongres. [rmol/hta]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa