post image
KOMENTAR
Pimpinan Pusat Persaudaraan Kader Partai Demokrat (Perekat) berharap Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Bali pada 30-31 Maret mendatang menetapkan secara aklamasi Ani Yudhoyono sebagai ketua umum.

"Kami berharap Ibu Ani ditetapkan secara aklamasi sebagai ketua umum," kata Ketua Konsorsium PP Perekat M Subur Sembiring, di Jakarta, Kamis.

Menurut Subur, Ani Yudhoyono dapat menjadi perekat dan pemersatu seluruh elemen Partai Demokrat sehingga akan terjadi harmonisasi di internal partai itu.

"Ibu Ani tidak mempunyai resistensi di internal partai, semua kader akan menerima beliau menjadi ketua umum," kata anggota Pokja AD/ART Kongres II Partai Demokrat di Bandung tahun 2010 itu.

Ia mengatakan Ani Yudhoyono merupakan kader utama Partai Demokrat yang pernah menjadi Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat di masa ketua umum dijabat Subur Budi Santoso.

Kepemimpinan Ani Yudhoyono, kata dia, juga sudah teruji dalam baik di internal partai maupun di dalam kenegaraan mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Yang tidak kalah penting, menurut Subur, jika Ani Yudhoyono memimpin Partai Demokrat maka tidak ada lagi kesulitan mengenai calon presiden atau wakil presiden yang akan diusung partai itu dalam Pemilu Presiden 2014.

"Beliau tidak ada beban politik untuk mencalonkan diri sebagai capres maupun cawapres pada pada pilpres tahun 2014," katanya.

Lebih lanjut Subur mengatakan bahwa penetapan Ani Yudhoyono sebagai ketua umum secara aklamasi akan berdampak pada soliditas seluruh elemen Partai Demokrat.

"Semoga ini akan berdampak juga pada pemenangan Partai Demokrat dalam Pemilu 2014," tandasnya, seperti dilansir Antara.

Menjelang pelaksanaan KLB Partai Demokrat sejumlah nama disebut-sebut layak menjadi ketua umum menggantikan Anas Urbaningrum yang telah menyatakan berhenti dari jabatannya itu.

Nama-nama yang muncul dari kalangan internal antara lain Ani Yudhoyono, Marzuki Alie, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), Toto Riyanto, Soekarwo, bahkan ada yang menginginkan SBY untuk menjadi ketua umum partai pemenang Pemilu 2009 itu.

Sementara nama-nama yang muncul dari kalangan eksternal adalah Kasad Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, dan Mendagri Gamawan Fauzi. [rob]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa