
Berdasarkan informasi yang diperoleh, persitiwa ini terjadi di Jalan Pancur Batu Gang Rahim, Medan Perjuangan, Jumat. Siang itu, Handi sedang berdiri di pinggir jalan. Tak lama berapa lama kemudian, Ipad Samsung Galaxi milik pria Jalan Selam Mandala, ini berbunyi.
Handi pun mengangkat telepon seluler miliknya itu. Sambil menelpon, tiba-tiba dua pria yang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih tanpa plat polisi memepet Handi. Setelah dipepet, Wibowo yang dibonceng merampas Ipad itu dengan tangan kanannya.
Melihat hal itu, spontan pria etnis Tiongha ini menendang sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Nasrul alias Robet (19), warga Jalan Gurilla, Medan Perjuangan. Akibatnya, kedua pelaku terjatuh ke badan jalan. Warga sekitar yang mengetahui kalau kedua pelaku adalah maling dengan cepat mengamankan Wibowo.
Tanpa dikomandoi, massa menghajar Wibowo hingga babak belur. Sementara Nasrul, rekan pelaku berhasil melarikan diri dari kejaran massa. Beruntung, dengan cepat petugas mengamankan Wibowo dari amukan massa. Untuk pemeriksaan, pelaku yang bekerja sebagai tukang doorsmer ini beserta barang bukti diboyong ke Mapolsekta Medan Timur. Sedangkan Handi, membuat laporan pengaduan resmi.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Timur, AKP Ridwan SH mengatakan, kalau pelaku masih menjalani pemeriksaan. "Pelaku masih kita periksa. Korban mengalami kerugian sekitar Rp3,4 juta," ujarnya.[hta]
KOMENTAR ANDA