Langkah SBY mengajukan Agus Martowardojo dinilai sarat kepentingan Cikeas dan asing. Agus dinilai juga tidak layak menjadi Gubernur BI karena namanya disebut-sebut dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) kasus-kasus korupsi."Ini sangat ironis. Ketika Agus Martowardojo menjadi calon tunggal yang ditunjuk SBY. Seharusnya Gubernur BI dari kalangan BI sendiri," kata Rio dari Koalisi Mahasiswa Nasional Anti Agus Martowardojo (Komnas Anti Martowardojo).
Rio menyampaikan hal ini dalam aksinya bersama puluhan aktivis di depan gedung Ditjen Pajak, Kementrian Keuangan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta (Rabu, 6/3). Aksi damai ini disertai dengan teaterikal penaburan bunga.
Hal lain yang menjadi alasan aksi, ungkap Rio, karena nama Agus Martowardojo juga muncul dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP) investigatif tahap pertama pada 2 Desember tahun lalu dalam kasus suap wisma atlit dan kasus proyek Hambalang. Agus dinilai berperan menyetujui pemberian dispensasi keterlambatan pengajuan usulan revisi RKA-KL kemenpora 2010.
"Selain itu track record Agus juga menjadi alasan kami aksi," demikian Rio, seperti ditulis Rakyat Merdeka Online. [rob]
KOMENTAR ANDA