Mantan Wakil Direktur Eksekutif Partai Demokrat (PD) Muhammad Rahmad menilai pidato Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono mengisyaratkan bahwa kasus hukum mantan Ketua Umum partai tersebut, Anas Urbaningrum, terlihat lemah.
"Pidato Ketua Majelis Tinggi PD itu mengisyaratkan kalau memang tuntutan hukum yang dikenakan ke Anas lemah, sehingga kemungkinan bebas bisa terjadi," kata Rahmad di Jakarta, Senin, (4/3/2013)
"Makna pidato SBY di Halim sebelum bertolak ke Jerman untuk merebut simpati publik. Anas saat ini mendapat simpati publik yang luar biasa. Dari sudut politik, simpati yang mengalir ke Anas justru tidak baik buat SBY," ujar dia.
Sebelum bertolak ke Jerman, Minggu (3/3) pagi, Susilo Bambang Yudhoyono antara lain mengatakan demi kebaikan mudah-mudahan Anas Urbaningrum dibebaskan dari dakwaan serta dinyatakan tak bersalah.
"Tentu ada kepentingan partai Demokrat. Mudah-mudahan Pak Anas bebas dari dakwaan dinyatakan tidak bersalah dan itu demi kebaikan," kata SBY sebelum meninggalkan Indonesia, seperti yang dilansir dari Antara. [rob]
KOMENTAR ANDA