Anggota DPD RI, dari daerah Pemilihan Sumatera Utara menyampaikan komitmennya akan mengawalnya jalanya Pilgubsu, 7 Maret mendatang.
Hal itu dikemukakan DR H Rahmat Shah didampingi Parlindungan Purba serta Darmayanti Lubis saat menghadiri acara penyampaian visi misi Cagub/Cawagub Sumatera Utara dalam Sidang Istimewa DPRD Sumut di Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (18/2).
''Kami dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia dari Sumatera Utara memberikan apresiasi khusus kepada kelima Cagub/Cawagub yang telah menyampaikan visi dan misinya tadi. Untuk itu, kami berkomitmen akan mengawal jalannya pemilukada serta hasil dari Pemilukada ini. Siapapun yang akan terpilih nantinya akan kita kawal menjalankan pembangunan serta akan melakukan fungsi kami sebagai pengawas” ujar Rahmat Shah dalam siaran persnya yang diterima MedanBagus.com beberapa saat lalu.
Selanjutnya Rahmat mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya 7 Maret mendatang.
“Kami mengimbau agar masyarakat yang mempunyai hak pilih, jangan Golput, gunakanlah hak pilih sebaik-baiknya dan jangan memilih karena kepentingan sesaat, atau karena iming-iming tertentu.
Sebelumnya para Cagub/Cawagub telah menandatangani pakta integritas dan menandatangani komitmen untuk kampanye damai. DPD RI menilai hal-hal yang baik untuk menjadi pedoman bagi calon pemimpin, itu perlu didukung oleh semua pihak.
“Kami menilai komitmen para calon baik dalam hal menandatangani kampanye damai, pakta integritas dan sebagainya, adalah sesuatu yang positif, namun semua itu perlu dibuktikan dan dijalankan di tengah-tengah masyarakat. Apalagi pakta integritas, jika mereka terpilih tidak akan korupsi. Ini juga akan kita kawal bersama-sama seluruh lapisan masyarakat. Karena sudah tidak zaman lagi rakyat dibodohi dan ditakut-takuti dan sudah tidak saatnya lagi lain tulisan, lain pidato, lain kampanye dengan kenyataan. Kalau ini yang terjadi rakyat akan marah dan akan melakukan tuntutan yang jelas akan mengganggu roda pemerintahan dan pembangunan," beber Rahmat yang juga Konsul Jenderal Republik Turki di Medan itu. [ans]
KOMENTAR ANDA