Gus Irawan Pasaribu diadukan sejumlah warga kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sumut, Jum'at (15/02/2013). Ia diadukan atas dugaan keterlibatan dalam memanfaatkan oknum pegawai Bank Sumut untuk mempublikasikan dirinya melalui baju khas pasangan Gus Irawan Pasaribu-Soekirman (Gusman) pada salah satu surat kabar lokal terbitan Medan.
Dalam pengaduannya, warga yang dikoordinir oleh Mimi Indriati mengaku mereka keberatan dengan tampilan pada berita berjudul ‘Baju Sumut Sejahtera Produk Lokal yang Kian Terkenal’ yang memperlihatkan tiga oknum pegawai Bank Sumut yang mengenakan baju biru orange yang identik dengan baju kandidat cagub GusMan.
Atas pengaduan tersebut, Panwaslu akan mengumpulkan bukti terlebih dahulu dengan meminta keterangan dari awak media yang mengambil gambar tersebut.
"Nanti kita surati dulu medianya untuk meminta keterangan dari pekerjanya yang mengambil gambar tersebut, setelah itu baru kita klarifikasi ke Bank Sumut apakah oknum di dalam gambar tersebut pegawai mereka atau tidak," kata Fakhruddin, Humas Panwaslu Sumut.
Fakhruddin menambahkan upaya mempublikasikan pasangan GusMan memang bisa terlihat dalam gambar yang mereka terima. Sebab warna pada pakaian tersebut memang identik dengan baju khas pasangan nomor urut 1 tersebut selama masa tahapan Pilgubsu.
"Ya siapapun yang memakainya pasti dianggap orang sebagai orangnya mereka, karena identik," lanjut Fakhruddin.
Sejauh ini belum didapatkan konfirmasi dari pihak Gus Irawan atas pengaduan tersebut. [rob]
KOMENTAR ANDA