MBC. Dua warga Sumut masing-masing Abdul Rahman (38) warga Tembung dan Irian (40) yang merupakan warga Tanah Karo tak berdaya setelah terkapar diterjang peluru petugas tim Satuan Reserse Narkoba Polres Aceh Tengah, Selasa (12/2/2013) sekitar pukul 15.00 WIB di kawasan Burlintang, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah.
Pasalnya kedua pria itu nekat menyelundupkan ganja kering siap edar seberat 800 kilogram dari Aceh menuju Medan.
Keterangan yang diperoleh menyebutkan, awalnya polisi menerima ada satu unit mobil Suzuki APV BK 1996 JE yang akan menyelundupkan ganja ke Medan. Tak tanggung-tanggung, beratnya hampir 1 ton yang disusun rapi dalam mobil tersebut.
Nah ketika polisi mencegat, kedua pria itu diduga panik dan berusaha menghindari blokade polisi.
Selanjutnya kedua pria tadi melarikan mobil tersebut ke hutan. Di hutan, keduanya kemudian lari pontang panting menghindari kejaran polisi. Sementara mobil ditinggalkan di pinggir jalan.
Kasat Narkoba Polres Aceh Tengah, Ipda Masri mengatakan pihaknya bersama tersangka sempat kejar-kejaran di hutan. "Meski polisi sudah memberi tembakan peringatan ke udara namun mereka tetap saja kabur."
Tak mau buruannya lepas akhirnya peluru polisi mengenai sasaran. Kedua pelaku berhasil dilumpuhkan. Abdul Rahman dan irian terkapar diterjang peluru polisi. Selanjutnya memboyong keduanya ke RSUD Datu Beru Takengon untuk dirawat intensif. [ans]
KOMENTAR ANDA