Dua bulan terakhir, Ustadz Muhammad Nur Maulana sering diundang ceramah pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Gatot Pujonugroho - Tengku Erry Nuradi (Ganteng). Setelah sebelumnya di HUT Kabupaten Sergai Januari lalu, kali ini ustadz kocak itu kembali memukau sedikitnya 35 massa saat memberikan tausiah dalam cara Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Pasangan GanTeng di dua lokasi yakni Medan dan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Senin (11/2/2013).
Sama seperti sebelumnya, dalam tausiahnya, Ustadz Sejuta Jamaah ini juga kerap menekankan kelebihan angka 5 dalam kehidupan sehari-hari, yakni kewajiban sholat 5 waktu. Angka 5 sendiri merupakan nomor pasangan cagub/cawagub Ganteng.
Tausiah pertama digelar di Gedung Serbaguna Pemprovsu, Jl Pancing Medan. Hadir Cawagubsu Tengku Erry Nuradi dan Ketua Tim Pemenangan pasangan GenTeng nomor urut 5, Ikrimah Hamidy.
Dalam kesempatan tersebut, Ustadz Maulana menyebutkan, angka 5 memiliki makna tersendiri dalam hidup umat Islam yani ibadah sholat 5 waktu, yakni Shubuh, Dzuhur, Asyar, Maghrib dan Isya.
"Siapa yang meninggalkan yang 5 ini hukumnya berdosa. Jadi 5 waktu ini harus diingat dan dilaksanakan," sebut Maulana.
Ucapan Ustadz Maulana tersebut langsung mengundang sorak sekitar 15 ribu jamaah terutama ibu pengajian yang datang dari Medan, Binjai dan Deliserdang.
Salah seorang jamaah, warga Desa Sekip, Gang Ampera, Pantai Labu, Lubuk Pakam, Deliserdang, Musinam (73) mengaku tidak menyangka akan melihat Ustad Maulana ceramah secara langsung. Selama ini, Nek Mus hanya melihat dan mendengarkan tausiah Ustad Maulana lewat layar televisi.
"Awalnya ga tau kalau yang ceramah Ustadz Maulana. Saya tadi cuma diajak dari pengajian," sebut Nek Mus.
Menurut Nek Mus, Ustadz Maulana adalah penceramah favoritnya karena isi ceramahnya mudah dicerna, selalu menyisipkan ilmu agama disela-sela candanya yang kocak.
"Tiap nonton Ustadz Maulana di tv, saya selalu bawa buku untuk catat apa yang disebutnya. Banyak ilmu yang disampaikan Ustadz Maulana dalam cermahnya. Kadang saya ketawa sendiri liat tingkah Ustadz Maulana yang kocak," tambah Nek Mus.
Sementara Cawagubsu Tengku Erry Nuradi dalam kata sambutannya, mengimbau seluruh jamaah yang hadir untuk tidak terpengaruh dengan maraknya fitnah mendera Pasangan GanTeng yang sengaja dihembuskan pihak tertentu.
"Pasangan GanTeng banyak diterpa fitnah belakangan ini. Mari satukan barisan, jangan terpengaruh dengan fitnah yang sengaja mendiskreditkan pasangan nomor urut 5," sebut Erry.
Maulid Nabi di Gedung Serbaguna Pemprovsu ini diselenggarakan Pengurus Wilayah Salimah Sumut bekerjasama dengan Forum Perempuan Pemenangan Pasangan GanTeng.
Usai menyampaikan ceramah di Gedung Serbaguna Pemprovsu Medan, Ustadz Maulana bergerak ke Lapangan Martebing, Kecamatan Dolok Masihul, Sergai. Di sana, Ustadz bertubuh mungil itu juga mengocok perut sekitar 20 ribu jamaah yang hadir. Kehadiran Ustadz Maulana di Lapangan Martebing ini merupakan kegiatan Pemerintah Kabupaten Sergai rutin yang digelar tiap tiga bulan sekali. [ded]
KOMENTAR ANDA