Ada beberapa alasan hingga nelayan Batubara mendukung pasangan Effendi Simbolon-Jumiran Abdi menjadi gubernur dan wakil gubernur Sumut di masa mendatang. Sosok kepemimpinan figur yang diusung PDI Perjuangan itu tampak sangat tegas dan memperhatikan nasib nelayan di Sumut.Hal itu terungkap ketika nelayan Batubara diwakili tokoh masyarakat Batubara, Khaidir Basyrah dan Mulyadi datang menyampaikan dukungan mereka kepada pasangan ESJA yang diterima tim pemenangan di Medan, Sabtu (9/2) kemarin.
"Jadi yang kami saksikan di televisi, bagaimana dia dengan berani dan tegas menolak setiap kebijakan yang menyusahkan masyarakat, tampak jelas saat kami bertemu dengan beliau. Saat dia mengutarakan keinginannya untuk mengubah paradigma pemerintahan di Sumut, dia terlihat sangat tegas," puji pengurus perkumpulan nelayan di Batubara itu.
Menurut mereka, dengan berbekal keyakinan bahwa pasangan ESAJ akan mau dan mampu membawa perubahan, maka perwakilan nelayan itu menyampaikan harapan, andai terpilih, supaya Effendi Simbolon lebih memperhatikan keberadan para nelayan, bukan hanya di Batubara, tapi juga di seluruh pesisir Sumut.
"Kami nelayan ini adalah yang terpinggirkan selama ini di Sumut. Perhatian nyaris tidak ada. Melaut pun kami susah karena masalah BBM. Belum lagi soal harga ikan hasil tangkapan kami yang kadang tidak bisa sekedar menutup biaya operasi," keluh Khaidir.
Khusus mengenai Jumiran Abdi, kata dia, para nelayan memang sudah mengenal baik, karena kebetulan berasal juga dari Batubara.
"Dan kami pikir, hasil pemeriksaan KPK kemarin yang mengungkapkan jumlah hartanya, sudah menunjukkan siapa Jumiran Abdi. Kalau dia orang yang tidak benar, saya kira dengan pengabdiannya selama ini di birokrat, hartanya mungkin juga sudah bermiliar-miliar," sebut Khaidir. [ans]
KOMENTAR ANDA