
"Sudah dijelaskan Dirjen Pajak. Mereka yang lebih berwenang untuk memastikan. Sepanjang yang saya tahu Dirjen Pajak sudah mengatakan Presiden dan keluarga telah memberikan laporan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku," ujar Denny di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (7/2).
Denny menilai isu pajak yang pertama kali diberitakan The Jakarta Post itu tidak akan mengganggu jalannya pemerintahan. Karena, SBY sudah biasa diisukan negatif. Malah, menurut Denny, lewat isu, SBY berkesempatan memastikan apa yang dilaporkan adalah benar.
"Coba dilihat nilainya itu. Bagi saya seorang Presiden malah memberikan contoh ya, tidak dalam jumlah yang banyak. Yang lain jumlahnya lebih ya. Jadi Mas Agus misalnya kelihatan betul beliau penghasilanya Rp1,7 miliar. Itukan bukan hanya dari dia ada juga dari Annisa (istri Agus) yang sudah jadi artis sebelumnya," tandas Denny.[zul/rmol/ans]
KOMENTAR ANDA