MBC. Ridwan Panjaitan, asisten pribadi Plt Gubsu, Gatot Pujonugroho akhirnya resmi ditahan Ditreskrimsus Poldasu, Rabu sore (6/2/2013). Ridwan terbukti menggunakan Kas Biro Umum Setda Provsu TA 2011 pada periode 1 Januari - 30 Juni 2011 untuk kepentingan pribadinya.
Dari dokumen kwitansi yang ada di Dit Reskrim Poldasu, Ridwan Panjaitan juga orang yang selalu mencairkan dana bagi Wakil Gubsu ketika itu, Gatot Pujo Nugroho.
Di kwitansi yang dikeluarkan bagian bendahara pengeluaran itu, Ridwan Panjaitan membubuhkan tandatangannya. Di bawah nama Ridwan Panjaitan juga tertera jelas jabatannya yakni Sekretaris Pribadi Wagubsu.
Selain itu, keterangan yang diperoleh dari Dit Reskrimsus Poldasu, Kombes Pol Sadono Nugroho, modus yang digunakan Ridwan adalah dengan memanfaatkan proposal lembaga miliknya sendiri.
Karena sudah dekat sejak Plt Gubsu masih menjabat wakil gubernur, Ridwan Panjaitan juga makin naik pamor dan ditempatkan di bagian administrasi protokoler.
"Staf lain yang melihat kedekatan ini menjadi takut untuk tidak mencairkan dana. Sehingga proposal pribadi yang diajukannya dicairkan," sebut Sadono kepada wartawan.
"Dana paling besar diambil sebesar Rp 200 juta, dan lainnya beragam tetapi di bawah Rp 100 juta, dengan total kerugian negara mencapai Rp 450 juta. Bukti-bukti lengkap dan sudah diakui, sehingga RP resmi ditahan," lanjutnya.
Atas perkara tersebut, Ridwan Panjaitan dikenakan Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 UU RI No 20 tahun 1999 dan sebagaimana diatur dalam UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. [rob]
KOMENTAR ANDA