post image
KOMENTAR
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memklarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terhadap calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub) Sumatera Utara, hari ini. Salah satunya di kediaman politikus PDI Perjuangan, Effendi MS Simbolon.

Pantauan di kediaman Effendi yang terletak di Jalan Empang Tiga/Komplek Depnaker No 11 RT 008/02 Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan itu masih terlihat sepi sepi saja. Menurut penuturan salah seorang petugas Satuan Pengamanan (Satpam) di kediaman Effendi, klarifikasi LHKPN sendiri akan dimulai pada pukul 10.30 WIB.

"Kalau yang saya dengar nanti berlangsung sekitar jam setengah sebelas," tutur Mulki di pos jaga yang terletak di depan rumah Effendi seperti dikutip dari Rakyat Merdeka Online (grup medanbagus.com) beberapa saat lalu, Senin (28/1).

Effendi sendiri, menurutnya, kini berada di dalam rumah. Kata dia, Effendi baru tiba dari kota tempat dia nyaleg.

"Kemaren bapaknya dari Medan," sambung dia.

Sementara itu, Jurubicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo menerangkan tim dari KPK sudah diberangkatkan.

"Jadwalnya jam 9. Tapi mungkin macet. Jangan menyalahkan kondisi Jakarta ya, tetapi memaklumi," terang Johan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat. [ysa/rmol/ans]



Dua mobil nampak di rumah calon gubernur Sumatera Utara (Sumut), Effendi Simbolon, di Jalan Empang Tiga/Komplek Depnaker No. 11 RT 008/02 Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Senin, 28/1). Hari ini,  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memklarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Effendi Simbolon. SAMRUT LELLOLSIMA/RMOL

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa