Pasca meninggalnya personel Sat Sabhara Polresta Medan, Brigadir Andreas Hutabarat (35), yang ditemukan tewas tergantung di dalam rumah orang tuanya di Asrama Polisi (Aspol) Pasar Merah Blok Q, Jalan Menteng Raya, Medan Denai, Medan, Rabu (23/1/2013) kemaren, jenazah rencana dikebumikan hari ini, Kamis (24/1/2013)."Almarhum rencananya dikebumikan hari ini karena sesuai dengan musyawarah keluarga," kata S br Hutabarat, salah satu kerabat saat ditemui didepan rumah orang tua Almarhum Brigadir Andreas Hutabarat.
Sambungnya, mereka pun tak menyangka kalau kepergian Andres begitu cepat karena almarhum terlihat pendiam. "Kami tak tahu kalau almarhum akan memilih jalan seperti ini karena dia orang suka pendiam," akunya.
Hal senada juga diucapkan A br Hutabarat yang ditemui dirumah duka. "Kami sangat menyesalkan tindakan yang diambil oleh almarhum tapi sudah terjadi seperti ini, yah mau dibilang apa lagi. Dikebumikan hari rencananya jasad almarhum," ujarnya.
Kapolsekta Medan Area, Kompol Rama S Putra SIK MSi, mengaku, pihaknya belum bisa memastikan motif bunuh diri Andreas. "Belum bisa dipastikan penyebab pasti kematiannya dan kita masih melakukan penyelidikan dan masih menyelidiki penyebab pastinya kematiannya," tegasnya.
Sekedar mengingat, Andreas Hutabarat bunuh diri didalam kamar rumah orang tuanya dengan posisi tergantung menggunakan tali nilon. [rob]
.jpg)
KOMENTAR ANDA