Kepolisian Sektor Medan Area masih mendalami motif kematian Bribka Andreas Hutabarat (35) yang tewas gantung diri Rabu pagi (23/1/2013).
Diketahui, Personil Sabhara Polresta Medan berpangkat Brigadir itu ditemukan tewas oleh orangtuanya di Asrama Polisi (Aspol) Pasar Merah Blok Q No 19, Jalan Menteng Raya, Medan Denai, Medan.
Menurut Kapolsek Medan Area, Kompol Rama S Putra, saat ditemukan, tubuh Andreas menggantung dengan leher terikat menggunakan tali nilon warna kuning dan tali tersebut terikat di plafon kamar. Lidah Andreas menjulur keluar, kemaluannya juga mengeluarkan sperma.
"Dari hasil olah TKP dan keterangan keluarga, dia diduga meninggal karena bunuh diri," jelas Rama.
Rama S Putra, mengaku, pihaknya belum bisa memastikan motif bunuh diri Andreas. Disinggung mengenai motif bunuh diri karena terlibat cekcok dengan istri, Rama S Putra belum bisa memastikannya dan polisi masih menyelidiki semua dugaan, termasuk kabar mengenai adanya cekcok yang terjadi antara Andreas dengan istrinya.
"Belum bisa dipastikan penyebab pasti kematiannya dan kita masih melakukan penyelidikan dan masih menyelidiki penyebab pastinya sampai saat ini," tegasnya. [ded]
KOMENTAR ANDA