Paska amuk massa disertai pengrusakan kantor Walikota Medan oleh kader PDIP, suasana di kantor Pemerintah Kota Medan dari pagi hingga sore, Rabu (23/1/2013), kembali kondusif dan berjalan normal.
Tampak para pegawai negeri sipil di setiap SKPD bekerja sesuai tugasnya. Tidak terlihat penjagaan ekstra ketat oleh pihak kepolisian dan pamong praja. Dari pantauan, juga tidak ada lagi kawat berduri seperti yang tampak sehari sebelumnya. Justru kawat berduri itu kini dialihkan ke gedung DPRD Sumatera Utara
Anggota Satpol PP, Surya Syahputra menuturkan, bahwa kantor Walikota sudah kondusif dan berjalan normal. Sementara Walikota Medan, Rahudman Harahap sejak pagi sudah melakukan serangkain aktivitas seperti biasa.
"Sudah aman, dan tidak ada yang mencurigakan disini, bapakpun sedang menghadiri acara bedah rumah bersama Kabag Humas Pemko Medan, Budi ariyono di Jalan Sempurna Sisingamangaraja," ujarnya kepada medanbagus.com, Rabu, (23/1/2013)
Seperti diketahui, amuk massa kader PDIP terjadi Senin sore (21/1/2013). Sejumlah fasilitas kantor rusak dilempari batu. Bahkan ruan kerja walikota Medan yang berada di lantai II juga diacak-acak para pendemo.
Aksi para kader PDIP menggeruduk kantor walikota dipicu pemukulan Ketua PAC PDIP saat berlangsung eksekusi rumah dan bangunan di Lahan Cadika, Kawasan Medan Johor Senin pagi. Bahkan keesokan harinya, kader PDIP se- Kota Medan mengancam akan menggelar aksi lebih besar.
Ratusan polisi dikerahkan untuk menjaga Kantor Walikota Medan dengan dibantu para lurah dan kepling sekota Medan. Namun kemudian massa PDIP membatalkan aksi tersebut. Dan Walikota Medan telah meminta maaf dan akan mengeluarkan sanksi bagi anggotanya saat melakukan eksekusi di Lahan Cadika itu. [ded]
KOMENTAR ANDA